Jumat, 04 April 2014

HIV/AIDS Di Belahan Dunia

HIV/AIDS di Indonesia


AIDS di Indonesia ditangani oleh Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Nasional
dan Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)
dan memiliki Strategi Penanggulangan AIDS Nasional untuk wilayah Indonesia.

Ada 79 daerah prioritas di mana epidemi AIDS sedang meluas. Daerah tersebut
menjangkau delapan provinsi: Papua,Papua Barat, Sumatera Utara, Jawa Timur,
Jakarta, Kepulauan Riau, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Program-program 
penanggulangan AIDS menekankan pada pencegahan melalui perubahan 
perilaku dan melengkapi upaya pencegahan tersebut dengan layanan 
pengobatan dan perawatan. Program PEPFAR di Indonesia bekerja sama 
secara erat dengan saat ini. Sekitar 170.000 sampai 210.000 dari 220 juta 
penduduk Indonesia mengidap HIV/AIDS. Perkiraan prevalensi keseluruhan 
adalah 0,1% di seluruh negeri, dengan pengecualian Provinsi Papua, di mana 
angka epidemik diperkirakan mencapai 2,4%, dan cara penularan utamanya 
adalah melalui hubungan seksual tanpa menggunakan pelindung.

Jumlah kasus kematian akibat AIDS di Indonesia diperkirakan mencapai
5.500 jiwa. Epidemi tersebut terutama terkonsentrasi di kalangan pengguna 
obat terlarang melalui jarum suntik dan pasangan intimnya, orang yang 
berkecimpung dalam kegiatan prostitusi dan pelanggan mereka, dan pria 
yang melakukan hubungan seksual dengan sesama pria. Sejak 30 Juni 2007, 
42% dari kasus AIDS yang dilaporkan ditularkan melalui hubungan 
heteroseksual dan 53% melalui penggunaan obat terlarang.

Berikut adalah data Kementerian Kesehatan Indonesia mengenai kasus
HIV/AIDS di Indonesia hingga Maret 2013:
Jumlah orang yang terinfeksi HIV103759 orang
Jumlah pengidap AIDS43347 orang
Jumlah kematian karena HIV/AIDS8288 orang
Jumlah orang yang tertular HIV
(selama Januari-Maret 2013)
5369 orang
Jumlah orang yang terkena AIDS
(selama Januari-Maret 2013)
460 orang


                                                            HIV/AIDS di Asia

HIV/AIDS di Asia merupakan epidemik AIDS yang merebak di Asia. 
Jika dibandingkan dengan wilayah lain, terutama Afrika dan Amerika, 
tingkat HIV nasional di Asia Timur sangat kecil. Namun, karena populasi
besar banyak negara Asia Timur, jumlah HIV kecil ini dapat berarti 
jumlah besar orang yang hidup dengan HIV.


Orang yang hidup dengan HIV/AIDS di dunia.








                                                               
                                            
                                                                    
                           HIV/AIDS di India

Jumlah orang yang mengidap AIDS di India diperkirakan sekitar
2 hingga 3 juta orang. Negara ini mengalami penurunan tajam dalam 
jumlah infeksi HIV; laporan tahun 2005 mengklaim bahwa terdapat 
5.2 juta hingga 5.7 juta orang yang mengidap HIV. Perkiraan terbaru 
didukung oleh World Health Organization dan UNAIDS. Hal ini menjadikan
tingkat HIV di India berada dibawah banyak negara barat, termasuk 
Amerika SerikatKanadaItaliaPerancis dan Spanyol pada 0.36 persen.         


                             HIV/AIDS di Afrika

AIDS di Afrika adalah epidemik virus HIV/AIDS yang meluas di negara-negara
yang berada dibenua Afrika yang penyebarannya bervariasi satu sama lainnya.
Walaupun penyebaran penyakit ini tidak hanya di Afrika, namun nyatanya
Afrika adalah daerah yang paling terpengaruh dari penyebaran virus ini.
Benua Afrika didiami oleh 10% dari jumlah populasi dunia namun disaat
yang sama 60% dari jumlah populasinya mengidap AIDS.

Seorang guru sedang memberikan pelajaran tentang AIDS di depan kelas di Uganda
















         
WilayahPrevalensi pengidap
HIV dewasa
(umur 15-49)
Total kasus
HIV (0-49)
Kematian
akibat AIDS
tahun 2004
Sub-Sahara Afrika7,4%25.000.0002.300.000
Amerika Utara0,6%1.000.00016.000
Eropa Barat0,3%570.00016.000
Perbandingan HIV antar wilayah (Sumber: UNAID)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar